Temu Tokoh: Lanjutkan Spirit 212!

Jakarta. Umat Islam di Indonesia saat ini sedang menghadapi cengkeraman neoliberalisme dan neoimperialisme, ditambah dengan komunisme.  Amerika sejak lama bercokol.  Serbuan pendatang Cina terus menggelontor.  Untuk itu, umat Islam harus memperkokoh persatuan dalam menghadapi bahaya ini.  Hal tersebut mengemuka dalam acara Temu Tokoh yang diselenggarakan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) di Jakarta (22/12/2016).  Hadir dalam acara tersebut lebih dari 60 tokoh dari berbagai organisasi Islam, kiyai/ulama, pengusaha, dan intelektual.
Ketua DPP HTI, Rokhmat S Labib menyampaikan bahwa ada beberapa pelajaran yang dapat diambil dari Aksi 212.  Pertama, aksi itu menunjukkan bahwa umat Islam dapat dipersatukan oleh al-Quran.  Pandangan bahwa umat Islam tidak dapat bersatu sekarang menjadi mitos.  Kedua, umat Islam akan terus maju bukan hanya membela satu ayat al-Quran surat al-Maidah ayat 51 melainkan juga membela seluruh isi al-Quran.  Ketiga, umat Islam meyakini bahwa ayat suci lebih tinggai dari pada ayat konstitusi.  Keempat, akibat meninggalkan hukum al-Quran, Indonesia dicengkeram oleh neoliberalisme dan neoimperialisme ditambah ancaman komunisme.  Inilah ancaman yang sebenarnya.  Kelima, ancaman tersebut dapat diungguli dengan tegaknya syariah dan bersatunya umat dalam naungan khilafah.
Dalam pertemuan itu dibincangkan tentang bagaimana meneruskan spirit 212.  Para peserta menyepakati bahwa spirit 212 perlu diwujudkan dalam berbagai bentuk.  Di antara perkara penting yang perlu terus ditindaklanjuti adalah (1) makin mengeratkan persatuan berbagai komponen umat Islam, (2) meningkatkan kesadaran dan pembelaan pada seluruh ayat dan hukum al-Quran, (3) musuh Islam hendak memporakporandakan umat Islam, karenanya perlu saling membela bila ada komponen pejuang Islam yang diberangus, (4) terus berjuang menegakkan syariah dan menyatukan umat dalam Khilafah.[lf]

HTI-Press

Posting Komentar

[blogger]

MKRdezign

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget